Penelitian dan Pengembangan dikenal dengan LITBANG, sering disalah artikan menjadi suLIT berkemBANG. Tetapi sebagai insan olahraga seharusnya diartikan berbeda. Yaitu eLIT dan memBANGgakan. Timbul pertanyaan , apakah semua cabang olahraga terutama tenis sudah memiliki LITBANG. Begitu juga di klub maupun di induk organisasi tenis yaitu PELTI sudah memilikinya, jawabannya belum mendapatkan perhatian.
Pentingkah ?
Jawabannya tergantung dari mana melihatnya. Tetapi sebenarnya ini sangat PENTING.
Dunia marketing sebenarnya Litbang sudah dikenal lama, hanya beda namanya. Karena suatu produk yang akan diedarkan sudah harus melalui proses LITBANG ini. Diteliti dulu situasi pasar (market). Apakah ada competitornya dan sudah seberapa besar pangsa pasarnya, dstnya.
Hal ini sudah harus dilakukan didunia olahraga. Saatnya bekerja dengan menggunakan data data. Menjelang multi event beberapa tahun silam saat KONI PUsat dipimpin oleh mantan petingi militer, muncullah istilah sport intelegence. Ini sama saja dengan Litbang, beda istilah.
Sudah saatnya selaku pelaku pelaku olahraga memanfaatkan Litbang. Bagaiman caranya. Mulailah dari data base. Sudah adakah data data atletnya selama ini. Begitu juga data data prestasi atlet, maupun kondisi fisik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar