Sabtu, 31 Mei 2008

Panduan Pelaksanaan Turnamen Nasional yunior

31 Mei 2008. Pelaksanaan Turnamen tenis nasional kelompok yunior paling ribet karena banyaknya jenis pertandingan sehingga membutuhkan jumlah lapangan yang cukup banyak sehingga bisa terlaksana. Lebih mudah selenggarakan turnamen kelompok umum dibandingkan kelompok yunior. Kalau kelompok umum hanya mempertandingkan tunggal dan ganda sedangkan kelompok yunior mempertandingkan tunggal dan ganda dari setiap kelompok umur seperti KU 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun.
Khususnya diluar Jakarta karena kesulitan lapangan tenis yang berada dalam satu lokasi sehingga bisa dilaksanakan di 2-7 lokasi. Bisa dibayangkan tingkat kesulitannya baik sebagai penyelenggara maupun peserta apalagi orangtua yang mengantarkannya.

Oleh induk organisasi tenis yaitu PELTI dibuatkanlah panduan pelaksanaannya sbb

1. Sebagai pelaksana TDP Nasional Yunior adalah Klub, Badan Usaha maupun PELTI:

2. Setiap Pelaksana bertanggung jawab atas pengadaan tenaga pelaksana ( Panpel ) :
- Direktur Turnamen
- Sekretaris
- Bendahara
- Asisten Referee ( Chief of Umpires )
- Humas
- Tournament officials seperti petugas meja ( 4 ) , court sensus atau perlengkapan ( 4-5 ) , hospitality (1-2) , dokter (1)
- Referee sejumlah 2 (dua ) orang jika mempertandingkan KU 10,12 th dan 14,16, dan 18 tahun.
- Wasit , Linesmen
- Ballboys ( 2 setiap lapangan)

3. Setiap Pelaksana akan menanggung beban biaya dari honor 1 (satu) Referee Dan juga menanggung beban biaya 1 (satu) orang Assisten Referee . Transportasi dari tempat asal Referee ke kota tempat pertandingan akan dibebankan kepada pelaksana pertandingan..

4. Setiap Pelaksana akan menyediakan dana penyelenggaraan dengan mencari sponsor dengan imbalan penempatan iklan ditempat pertandingan , misalnya :
- Spanduk/ prisma didalam lapangan
- Judul turnamen, bisa ditempatkan di scoreboard, printed materials
- Umbul-Umbul
- Giant Banner etc

5. Setiap pelaksana akan menyediakan akomodasi dari petugas Referee dan Assisten Referee yang ditunjuk oleh PP PELTI.

6. Setiap pelaksana akan menyediakan hadiah kepada pemenang yang terdiri dari Juara, Runner Up dan Semifinalis dalam bentuk barang yang nilainya tidak boleh lebih dari Rp. 5.000.000. Tidak diperkenankan memberikan UANG kepada pemenang.


7. JENIS PERTANDINGAN
Turnamen mempertandingkan TUNGGAL dan GANDA Putra dan Putri
Untuk Kelompok Umur 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun. Bisa juga ditambah dengan Kelompok Umur 10 tahun dan 12 tahun.

8. DRAWS
Singles - 32 - 64 peserta Babak Utama.
- max. 32-64 peserta Babak Kualifikasi
Doubles - 16 - 32 pasang peserta Babak Utama
- max. 16-32 pasang peserta Babak Kualifikasi.
9. WAKTU
a. Babak Kualifikasi mulai Minggu dan Senin

b. Untuk Babak Utama Singles maupun Doubles events mulai Selasa – Minggu.

c. Pembukaan bisa dimulai hari Minggu pukul 09.00 waktu setempat atau Senin malam dalam acara welcome party (kalau diadakan).

d. Babak Kualifikasi hanya 2 (dua) hari, sedangkan Babak Utama untuk Draw 32 adalah minimal 5 hari

10. LAPANGAN

Fasilitas disetiap tempat pertandingan, mempunyai jumlah lapangan untuk setiap kelompok umur adalah 2-4 dengan permukaan yang sama untuk seluruh waktu pertandingan. Jumlah ini tergantung dari jumlah peserta yang mendaftarkan.

11. PETUGAS LAPANGAN

a. Referee dan Assisten Referee ditunjuk oleh PP PELTI
b. Wasit dibutuhkan sejumlah 1,5-2 kali jumlah lapangan.
c. Sebelum kegiatan bisa dilakukan penataran wasit oleh PP PELTI dengan mengundang calon calon wasit yang akan bertugas di TDP tersebut.
d. Wasit yang bertugas adalah Wasit hasil penataran wasit sebelumnya.
e. Wasit Garis yang dibutuhkan diprioritaskan untuk Wasit Daerah.
f. Pemungut Bola ( Ball Kids ), paling sedikit 2 (dua) pemungut bola disediakan disetiap pertandingan.

12. ORGANISASI PENYELENGGARA

a. Direktur Turnamen
Selaku penyelenggara menunjuk seorang Direktur Turnamen yang akan bertanggung jawab penyelenggaraan turnamen kecuali persoalan tehnis yang merupakan tanggung jawab Referee.

Direktur Turnamen bukan seorang Referee maupun Assisten Referee dan diharuskan berada ditempat pertandingan selama turnamen berlangsung dan siap untuk menanggulangi segala persoalan yang berhubungan dengan pemain, petugas lapangan dan media massa.

Direktur Turnamen yang bertanggung jawab pula mengenai publikasi turnamen melalui media massa. Publikasi melalui media elektronika (TV) yang diharapkan sebagai berikut :
- Liputan pertandingan setiap hari untuk acara Warta Berita
- Rekaman atau siaran langsung Babak Final.
Direktur Turnamen menyiapkan semua informasi yang dibutuhkan oleh
Peserta dalam satu map dan diserahkan saat pemain check in di hotel :
- fact sheet
- nomer tilpon panpel seperti direktur turnamen, referee, dokter,
petugas hospitality
- alamat rumah sakit, super market
- tempat2 wisata
- nomer tilpon taxi

b. Hospitality
Setiap penyelenggara memilih Official Hotel dengan harga khusus dan petugas Referee akan menginap di official hotel tersebut.. Seorang petugas hospitality akan bertugas membantu pemain dalam hubungan dengan pemesanan pesawat terbang dalam rencana penerbangan selanjutnya, transportasi dll.
Untuk TDP Kelompok Yunior bisa saja menggunakan beberapa hotel yang murah sehingga memudahkan peserta dari luar kota.

c. Transportasi (bukan keharusan)
Panpel bisa menyediakan transportasi dari Hotel ke lapangan , dapat berupa Shuttle Bus untuk pemain dan petugas pertandingan. Untuk meringankan penyelenggara bisa kerjasama dengan Official Hotel agar menyediakan transportasi ke lapangan dan juga ke dan atau ke airport.

d. Dokter , Masseur
Kewajiban pelaksana menyediakan seorang tenaga medis bisa Dokter di tempat pertandingan


e. Publikasi
1. Direktur Turnamen menunjuk petugas Humas akan mengatur pertemuan (Press conference) dengan Mass Media sebelum dan selama dan sesudah pertandingan.
2. Promosi melalui mass media sangat penting demi kemajuan dunia tenis dimasa mendatang sehingga mudah mendapat sponsor sponsor untuk kegiatan yang akan datang.
3. Petugas Humas akan membantu Direktur Turnamen dalam rangka Public Relations campaign dari turnamen. Kliping pemberitaan melalui media massa dikumpulkan untuk dikirimkan dalam laporan ke PP Pelti, ITF.
4. Petugas Humas akan mengumpulkan pula hasil foto sebagai dokumentasi turnamen untuk dikirimkan ke PP Pelti, maupun rekaman video Televisi.
5. Direktur Turnamen akan memberitahukan ke Media Massa (media cetak dan elektronik) tentang rencana pertandingan sehingga turnamen ini bisa diliput oleh media massa.

f. Pemasangan Senar Raket
1. Ditempat pertandingan disediakan tenaga beserta mesin pemasangan senar raket.
2. Alat pemasangan senar raket ini bisa dicarikan kepada sponsor alat olahraga atau toko olahraga. Biasanya pemain membawa sendiri senarnya sehingga setiap pemain bisa dikenakan beaya pemasangan senar ( Rp. 10.000 – 20.000)

g. Air Minum, Handuk Pemain
1. Air minum untuk pemain harus tersedia didalam lapangan selama pertandingan. Bisa dalam bentuk penempatan disepenser dengan glas plastik atau dalam bentuk dalam kemasan botol 600 ml disimpan dalam cool box yg disediakan disetiap lapangan.
2. Bukan suatu keharusan untuk menyediakan Handuk untuk pemain tetapi jikalau bisa disediakan Handuk untuk pemain yang harus dikembalikan, akan lebih baik lagi. Bisa kerjasama dengan Official hotel dasn bisa dipertanggung jawabkan oleh Panpel .

h. Kantor Panpel
Setiap Panpel memiliki kantor tempat bekerja . Demikian pula untuk Referee , disediakan ruangan khusus (kalau bisa dengan AC) di tempat pertandingan. Fasilitas diruangan kerja tsb tersedia jaringan tilpon, internet, foto copy. Referee akan menggunakan internet untuk laporan setiap harinya ke PP Pelti.
Ditempat pertandingan juga disediakan ruangan untuk pemain yang dekat dengan toilet untuk pemain. Untuk pemain bisa disediakan juga fasilitas telpon, dimana bisa dibebankan kepada peserta. Alangkah baiknya bekerjasama dengan TELKOM

i. Petugas Perlengkapan ( Court Sensus )
Ditunjuk seorang koordinator Petugas Perlengkapan lapangan yang akan bertanggung jawab tentang perlengkapan lapangan ( net, single stick, dispenser air minum, air minum ) dan peragaan peragaan advertensi sponsor didalam lapangan. Petugas court sensus sebelum pertandingan dimulai setiap harinya sudah menyiapkan perlengkapan minum didalam lapangan dan kelengkapan dari iklan sponsor didalam lapangan.

j. Staff Turnamen
Pelaksana pertandingan menyediakan staf (1-2 tournament desk) untuk membantu Referee. Staff turnamen tersebut akan menyiapkan hasil hasil pertandingan, order of play yang akan diberikan kepada media massa, official hotel untuk ditempatkan dalam papan pengumuman ditempat pertandingan dan official hotel. Staf turnamen ini akan menyiapkan nama nama pemain yang akan ditempatkan di scoring board dilapangan pertandingan Demikian pula peminjaman bola untuk latihan pemain. Bola latihan (practice) mulai disediakan sehari sebelum kualifikasi dalam bentuk bola bekas.

k. Laporan :
Referee akan membuat laporan ke PP PELTI setiap hari melalui internet sampai selesai pertandingan.
Direktur Turnamen akan membuat laporan ke PP Pelti secara keseluruhan dan dilengkapi dengan hasil hasil pertandingan , klipping Koran maupun rekaman video liputan TV.

Dengan adanya pedoman pelaksanaan ini maka diharapkan setiap pelaksana TDP sudah harus mengerti cara mengorganiser kegiatan turnamen nasional.

Tetapi yang menjadi pertanyaan sekarang besarnya beaya pelaksana TDP Yunior seperti selama ini setelah ditelusuri budget yang dikeluarkan mayoritas itu di hadiah. Pengamatan selama ini karena memberikan hadiah dalam bentuk hadiah UANG yang sebenarnya dilarang membuat beaya TDP yunior sangat besar sekali. Bahkan ada yang membuat budget disektor hadiah sampai dengan Rp. 100 juta. Sebenarnya kalau lebih teliti dengan dana sebesar Rp. 50 juta sudah cukup bisa menggelat turnamen nasional yunior. Begitu pula dengan beaya tenaga pelaksana seperti Wasit, Linesmen, Ballboys bahkan Panpel sekalipun. Jika ini semua pihak menyadari kepentingan atlet maka sebenarnya bisa dilakukan penguranagn beaya dari sektor2 yang tidak penting.

Tidak ada komentar: