Selasa, 14 April 2009

Benar atau salahkah ?


Jakarta, 15 April 2009. Disaat mulai ada niat untuk menelusuri kembali kasus curi umur, mata dan insting mulai bekerja keras setiap melihat copy akte kelahiran yang diterima , ternyata bisa membuahkan hasil. Ini suatu kebiasaan saya selama ini membaca copy akte kelahiran dan sudah bisa membuktikan banyak kasus pemalsuan copy akte tersebut. Tetapi bukan berarti selama ini sudah berhasil seluruhnya, inipun saya sadari. Karena banyak kecurigaan atas copy akte dimulai dengan penghapusan angka didalamnya yang secara kasep mata sangat terlihat tapi tidak punya bukti jelas kecuali diminta aktre kelahiran asli. Makin sering setiap turnamen kirimkan data copy akte kelahiran maka makin sering pula penemuan kasus curi umur. Ini sangat saya yakini sekali. Paling banyak yang saya ketemukan adalah adanya copy akte ganda dengan beda tahun. Ini tidak bisa dipungkiri lagi, maka dengan mudah saya publikasikan. Tetapi akan saya buka kembali copy akte yang sudah masuk dimana ada catatan yang dicurigakan.
Sebenarnya semua pihak jika ingin membantu, bisa dengan kooperatif saja dengan saya. Yaitu semua pendaftaran dikirimkan ke Jakarta dan akan diteliti data yang masuk, begitu juga copy aktenya dilampirkan. Mudah kan. Kelihatannya mudah kecuali ada niat tertentu sebagai penghambat.

Hari ini saya punya kasus baru lagi. Bisa dikatakan salah , tetapi bisa juga petenis itu boleh ikuti turnamen.
Dari pendaftaran peserta TDP, didaftarkan nama tersebut tahun kelahiran 1993, petenis tersebut mendaftarkan di kelompok umur 16 tahun. Berarti boleh ikut turnamen. Tetapi dikirimkannya pula copy akte kelahiran tahun 1994. Ini juga tidak masalah karena masih boleh ikut TDP dikelompok 16 tahun.
Sempat saya perlihatkan kecurigaan saya terhadap copy akte tersebut yaitu angka 4(empat) di 1994 itu ada kecurigaan bekas hapusan. Hal ini saya coba sampaikan kepada Slamet Widodo salah satu Administrator Perwasitan PP Pelti. Sama sama setuju ada keganjilan tulisan 4 (empat) tersebut. Timbul insting melihat data di computer siapa tahu sudah pernah kirim copy akte sebelumnya. Ternyata ada nama tersebut. Tahun kelahiran 1993. Nah, ini dia. Apakah sudah mulai atur strategi agar tahun kedepannya dengan akte kelahiran 1994 masih bisa ikuti KU 16 di tahun 2010 ?

Yang ingin saya ketahui adalah apakah anak itu berhak ikuti TDP ?
Satu sisi mengatakan yang bersangkutan boleh ikuti TDP di kelompok umur 16 tahun di TDP tersebut seperti yang dikirimkan pendaftarannya. Hanya yang jadi pertanyaan adalah kenapa dikirimkan bukti administrasi pendukung tahun yang salah. Karena pendaftaran dikirim bersama sama teman teman lainnya. Ada yang katakan ada kesalahan administrasi saja. Tapi yang penting saya catat saja data 2 akte tersebut, karena akte yang dipalsukan itu belum sempat digunakan di TDP.
Setuju atau tidak

1 komentar:

Unknown mengatakan...

akte aslinya saja Pak buat klarifikasi. Kalo ada kesalahan harus ada peringatan meskipun hal tersebut masih belum melanggar ketentuan umur sekarang, tetapi thn depan kan bisa melanggar. Masa kerjaan kita nantinya jadi admin di catatan sipil, kapan tenis kita mau maju. Ini menyangkut prinsip n karakter Pak. Dari dalam dulu (karakter) dibenerin baru luarnya (result) bisa bener. Yah ini menurut saya sih