Jakarta, 11 Desember 2012. Hari ini saya terima telpon dari salah satu pelatih nasional yang menceritakan adanya pelanggaran kode etik pelatih yang sangat luhur. Saya sendiri sudah menduga kalau masalah tersebut bukan untuk pertama kali terjadi dilakukan oleh pelatih Indonesia. Diceritakan kalau saat ini ada orangtua yang sudah menyampaikan kepada Polisi tentang pelecehan sexual dilakukan oleh pelatih nasional terhadap anak didiknya yang dalam hal ini tidak bisa diterima oleh orangtuanya.
Ketika saya ditanyakan apakah sudah mendengar, saya katakan belum tetapi saya pernah membaca di facebook tentang pelatihnya ada masalah dengan Polisi. Tetapi saya tidak tahu kalau ada pelecehan sexual. Hanya masalah dengan Polisi, bisa saja kriminal atau pidana.
Kemudian disebutkan nama pelatih tersebut yang menurut saya bukan hal yang pertama kali saya dengar tetapi saya tidak punya kepentingan masalah ini sehingga saya cuek saja.
Tetapi ada satu permintaan pelatih tersebut kepada saya agar masalah ini diberitakan oleh RemajaTenis. Nah permintaan ini saya tolak karena website RemajaTenis bukan untuk menampung masalah seperti ini.Ketika diceritakan kalau orangtua atlet tersebut sudah mengadu ke Polisi dan Komnas Perlindungan Anak. Ya, saya mau bilang wow gitu !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar