Palu, 26 Februari 2010. Untuk pertama kalinya menginjakkan kaki di kota Palu Teluk merupakan kenangan yang manis. Disambut udara panas terik maklum dekat garis Khatulistiwa membuat udara bisa mencapai 39 derajat Celcius. Bisa jadi hitam kalau main tenis ditengah hari bolong.
Kemarin tiba dan langsung sore hari kumpul dengan rekan rekan dilapangan tenis Pelti Sulteng yang terletak dalam satu kompleks olahraga. Malamnya telah disiapkan pula acara makan malam dengan menu utamanya adalah Domba guling dan sate dombanya yang cukup lezat. Maklum baru pertama kalinya menikmati panganan domba yang tidak terlalu panas. Hadir bersama untuk santap malam dilapangan tenis Gubernur Sulteng HB Paliudju, Ketua Haria KONI Provinsi Sulteng yang juga sebagai Rebagi Rektor Universitas Negeri di Palu.Rektor ini lebih dikenal dilapangan tenis dengan panggilan Pak Rektor sehingga saya belum tahu nama lengkapnya.
Saya bersama rekan lainnya dengan pakaian tenis sedangkan Gubernur sendiri cukup rapi dengan pakaian batik lengan panjang.
Bergurau sambil bersantap sate dan gulai domba, cukup meriah karena Gubernurnya sendiri cukup punya sense of humour besar. Bahkan berikan joke yang membuat semua yang hadir bisa tertawa.
Kelihatan hadir rekan rekan tenis seperti Jemmy Hosan Wakil Ketua Pengprov Pelti Sulteng bersama Ketua Pelti Sulteng, Anwar Ponulele, Conny Maramis mantan petenis nasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar