Jakarta, 17 Juni 2013. Hari Minggu kemarin saya ke Kemayoran untuk menyaksikan babak final tunggal putri Turnamen Thamrin Cup. Tak disangka ketemu dengan salah satu pelatih Idris yang sudah lama tidak ketemu. Dalam pembicaraan yang menarik adalah keinginannya keberadaan RemajaTenis di Malang. Langsung saya katakan kalau bulan lalu sudah ada turnamen sejenis di Malang berkat kerjasama dengan salah satu Perguruan Tinggi yang kebetulan putranya Agung Bagus kuliah.
Langsung dikatakan kekevewaannya terhadap pelaksanaannya. Saya tidak minta tetapi langsung diberitahu kekecewaan tersebut.
Keinginan Idris agar RemajaTenis bisa juga masuk ke Malang, bisa terlaksana asalkan bisa diuruskan lapangannya.Begitulah kira kira saya sampaikan kepadanya. Sebenarnya saya tidak ada keinginan untuk masuk kesuatu kota jika kita tersebut sudah pernah diadaan turnamen sejenis. Agar turnamen bisa tersebar keseluruh Indonesia, kira kira begitulah alasan saya. Tetapi desakan terus dilakukan karena mau menutupi kekecewaan masyarakat saja terhadap pelaksanaan turnamen yang lalu. Ya, saya akan bicarakan dengan tim RemajaTenis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar