15 Juli 2008. Christopher Rungkat, bintang muda asal DKI Jakarta bedarah Kawanua, menjadi bintang Pekan Olahraga Nasional XVII 2008 yang berlangsung di Balikpapan Tennis Stadium. Berhasil menggondol 2 medali emas yaitu beregu putra dan tunggal putra, ditambah lagi melengkapi dengan satu medali emas di ganda putra, setelah final kalahkan petenis asal Sulawesi Utara. Gagal sudah ambisi Sulawesi Utara memetik medali emas
Di final malam ini Christopher Rngkat berpasangan dengan Hendri Susilo Pramono memupus harapan pasangan Sulawesi Utara Ariawan Poerbo/Ferdy Fauzi dalam 2 set, 64 60. Terlihat kedua pemain asal Sulut sudah kehabisan motivasi dalam menghadapi pasangan asal DKI Jakarta.
Christopher Rungkat satu setengah jam sebelumnya baru selesai pertandingan final tunggal putra, justru bermain dengan sangat agresif sehingga membuat pasangan Sulut seperti kehabisan bensin.
Perlawanan berarti hanya terjadi diset pertama sehingga pasangan Sulut bisa mendapatkan 4 games saja, dan set kedua pasangan DKI Jakarta tida memberi kesempatan dan tidak memberikan satu gamepun.
Albert Wuysang selaku manajer tim tenis Sulut sempat geleng kepala melihat permainan Christopher Rungkat. "Kita kira dia lelah, tapi justru Chris bermain kesetanan." ujarnya ke August Ferry Raturandang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar