22 Juni 2008. Disela sela turnamen tenis internasional yunior Oneject Indonesia, August Ferry Raturandang menyempatkan diri berbincang bincang dengan orangtua petenis yang sudah maupun belum dikenalnya. David, salah satu orangtua petenis yunior asal Bandung Nicole Florence sempat mengusulkan agar di acara seleksi nasional yunior yang diadakan oleh PP Pelti ( setahun sekali) diadakan 3-4 kali dalam setahun. Tujuannya dikatakan agar petenis Indonesia sudah siap dengan kondisi fisik maupun bertandingnya. Ini lebih memacu agar tetap berupaya meningkatkan prestasinya dengan berlatih dengan tekun. Jikalau hanya setahun sekali maka dikuatirkan saat seleknas berlangsung ada yang berhalangan karena hal hal diluar dugaan seperti sakit dll. Sebaiknya seleksi ini dimulai untuk Kelompok Umur 14 tahun sehingga bisa menghasilkan kedepan yang tentunya makan waktu cukup lama.
Usul ini sebagai bentuk kepedulian masyarakat tenis terhadap pretasi tenis Indonesia . “ Daripada ribut ribut diluar lebih baik dibicarakan dengan usulan yang positip.”
Usulan seperti ini sudah sepatutnya disampaikan kepada induk organisasi tenis PELTI baik ditingkat Pusat, Provinsi maupun Kabupaten dan Kotamadya untuk dilaksanakan disetiap tingkat. Sehingga saat dibutuhkan untuk membela daerah mapun Indonesia sudah tersedia petenisnya.
Disamping itu pula bisa juga dilakukan tidak hanya di Jakarta tetapi bisa digilir kebeberapa kota besar lainnya. Hal ini diakui oleh August Fery Raturandang kalau akan menelan beaya besar karena bukan hanya sekali tetapi 3-4 kali dalam setahun. Tetapi usulan yang positip ini tentunya akan diteruskan ke rekan rekan pengurus lainnya sebagai masukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar