Jakarta, 30 November 2013. Hari ini ada keinginan mau nonton semifinal Turnamen Garuda Indonesia Junior Masters dengan 8 putra dan 8 putri yunior sedang bertarung. Kebetulan salah satu fans saya yaitu Ni Putu Armini asal Singaraja Bali masuk semifinalcNovember 2013. Tapi akhirnya saya pilih ke Bandung saja sambil menikmati jalan2 kekota Kembang. Hari Sabtu ini saya menikmati musik dalam perjalanan ke Bandung. Punya lagu2 Maluku dan Manado cukup banyak bisa habis 300 lagu dalam USB ketika saya beli di Manado bulan lalu. Cukup menarik lagu2 tersebut. Waktu itu saya ragu2 mau ke Hotel Borobudur atau Bandung saja. Di Borobudur sebenarnya ada favorit saya lagi bertanding disana sehingga ingin ambil fotonya dan mensupportnya. Tapi dalam satu sisi ingin lupakan tenis sehingga saya putuskan ke Bandung aja, cukup monitor dari jauh saja hasilnya.
Lagu lagu melayu Ambon seperti Kejujuran dan ternyata ada balasannya. Ya, sampai puas karena setir sendiri bisa nyanyi sampai puas. Puas Puas Puas.
Ada perbedaan lagu2 Manado dan Ambon menurut saya dalam lagu2 tersbut yang saya beli di Manado. Kalau lagu2 Ambon ini banyak bercerita soal Cinta, Kasih sayang. Tai kalau lagu2 Manado lainlagi yang ditonjolkan adalah Selingkuh, Bercerai , Kawin lagi. kok gitu sih yang ngarang lagu2 ini. Dulu kalau lagu2 Manado seperti O Ina Ni Keke dalam bahasa daerah sekrang sudah gak kedengaran lagi lagu barunya . Yang ada bahasa Melayu Manado dimana semua orang bisa mengerti. Apakah saya bisa tinggalkan sepenuhnya Tenis yang udah saya geluti puluhan tahun ini disamping sebagai hobi sejak kecil ikuti kemauan orangtua.
Sama seperti putra tertusa saya Dino yang nama panggilannya dari nama sebenarnya Albert Ferdinand Raturandang alias AFR juga ya Tapi kalau ada yang inginkan pemikiran2 saya tentang tenis tetap masih bisa saya layani juga seperti selama in selalu ada saja yang bertanya akibat ketidak tahuannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar