Sangat tidak ethis sekali tanya berapa yang diterima AFR

Jayapura, 13 November 2013. Untuk pertama kali menginjak kaki di Jayapura tanggal 13 bulan 13 tahun 2013 bagi saya merupakan moment yang tak terlupakan. Betapa indahnya Tanah Papua dengan kekayaan alamnya termasuk keindahan Danau Sentani dan juga kekayaan ikan di danau tersebut. Sayapun bisa menikmatinya sudah merupakan karunia YME. Makan siang langsung digarap kepala ikan kakap yang cukup besar dan malamnya sayapun makan ikan mujair bakar. Ada keistimewaan dari ikan mujair yang saya makan ukurannya cukup besar. Kedatangan ke Jayapura untuk menghidupkan pertenisan Papua dimana saya akan selenggarakan Kejurnas Remaja Bank Papua pada tanggal 15-17 November 2013.

Ketika makan malam sempat berceritalah rekan tenis saya di Jayapura. Ternyata kegiatan ini sempat diikuti rekan saya di Jakarta. Dan cukup terkejut juga rekan saya ini ketika ada yang telpon dia karena dia tidak kenal orangnya, padahal sempat disebutkan nama "besar" rekan saya itu.

Lebih terkejut lagi ketika disampaikan kenapa TDP Remaja Bank Papua diserahkan kepada AFR, kenapa tidak kepadanya. Lebih tidak ethis lagi menurut rekan saya ini adalah ketika ditanya berapa yang diberikan kepada AFR. "Saya tidak mau sebut nominalnya. Kan tidak ethis sekali." Dan dikatakan dia tidak kenal sama orang yang menyebutkan bahwa dia juga selaku pelaku turnamen di Jakarta. Ketika saya tanya siapa namanya. Dia sebut kalau orang itu mengaku juga pelaku turnamen dan pelatih. Saya sendiri langsung sebutkan beberapa nama pelatih yang juga suka selenggarakan turnamen tetapi dia bilang bukan. Akhirnya sya teringat kepada orang yang tidak suka sama saya. Maka dia mengiyakan saja. Bahkan bertanya siap dia ya. 

Ya, begitulah perjalanan saya didalam pertenisan Indonesia yang beraneka ragam. Dan sayapun dalam hal ini menyadari nanti di tahun 2014 akan banyak upaya dari rekan rekan tenis yang berkeinginan mematikan kegiatan saya dipertenisan Nasional. Tetapi sayapun tidak gentar menghadapinya, karena saya lakukan dengan sepenuh hati saya. Berbeda dengan rekan2 lainnya.