Jakarta, 23 Juli 2013. Begitu diputuskan pemindahan tempat Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 dari Palembang ke Jakarta kemudan terakhir dipindahkan lagi ke Palembang, saya teringat masalah lapanga tenis Bukit Asam Jakabaring di Palembang. Karena lapangan ini ditahun 2013 merupakan tempat langganan pelaksanaan Turnamen RemajaTenisy ang saya kerjakan selama ini.
Apa yag perlu mendapatkan perhatian karena setelah ditinggal oleh SEA Games 2011 maka kompleks ini minim kegiatan. Boleh dikatakan kegiatan RemajaTenis lebih banyak dibandingkan turnamen tenis lainnya dilaksanakan oleh penyelenggara tuan rumah. Semua lapangan banyak bercak2 putih ataupun hitam karena jamur akibat sewaktu hujan tidak dikeringkan sehingga air tergenang dilapangan. Begitu juga dinding stadion cat nya luntur.
Sayapun berikan informasi kepada Pengda Pelti Sumsel yang saya yakin kurang mengetahui keadaan lapangan tenis tersebut. Tujuannya agar secepat mungki diambil langkah langkah cepat menginat waktu pelaksanaan ISG sudah dekat yaitu 22 September - 2 Oktober 2013.
Kenapa harus cepat karena ada 8 lapangan yang harus di cat ulang karena kondisinya tidak layak lagi digunakan untuk event internasional. Sayapun berinisiatip memberikan informasi juga ke Ketua Umum KONI Sumatra Selatan yang saya kenal baik sewaktu persiapan SEA Games 2011.
Bisakah dibayangkan untuk pengecatan ulang dibutuhkan 8 minggu, belum lagi tata cara tender karena menggunakan APBD atau APBN/ Kemudian adanya hari Raya Idul Fitrie juga harus diperhatikan.
Tetapi saya yakin masih bisa dikerjakan asal cepat cepat ambil tindakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar