Senin, 08 Oktober 2012
Usul saya diterima juga
Jakarta, 8 Oktober 2012. Saya teringat sewaktu minggu lalu bertemu dengan rekan sendiri yang bertanggung jawab atas tim nasional. Sekarang dia bertanya kepada saya kira kira siapa yang akan dimasukkan dalam tim nasional yang dipersiapkan untuk Pelatnas SEA Games 2013. Kali ini oleh KOI diminta aar memasukkan 6 nama putra dan 6 nama putri. Saya diminta pendapat setelah kembali dari Pekanbaru. Kali ini akan diambil kombinasi antara pemain Davis Cup dan PON XVIII yang baru lalu. Sudah ada 5 nama yang dipegangnya yaitu Christopher Rungkat, Elbert Sie, Adithya Hari Sasongko, David Agung Susanto, Wisnu Adi Nugroho. Menurut pendapat saya ada 3 nama yang perlu mendapat pertimbangan yaitu Indra Wijaya, Irfandi Hendrawan dan M.Rizky Widianto yang baru selesai bertanding di Pekanbaru dalam rangka PON XVIII 2012.
Dari ketiga nama tersebut saya lebih cenderung kepada petenis asal Surabaya M.Rizky Widianto karena dia kalahkan Irfandi Hendrawan di PON XVIII. Posisinya sama kuat dengan Indra Wijaya. Tapi entah kenapa saya lebih condong kepada M.Rizky Widianto karena motivasinya cukup tinggi.
"Ya ini usulan gua ya, terserah loe mau pakai yang mana itu hak loe." begitulah usulan tersbut muncul dan langsung dibuatkan surat pemanggilan kepada seluruh pemain. Sayapun teringat beberapa tahun silam ketika dia juga cari satu pemain untuk tim Davis Cup. Waktu itu saya usulkan nama petenis kidal Adithia Hari Sasongko. Untuk meyakinkan dia saya ajak menoton pertandingan di Hotel Sultan. Kebetulan Adithia lagi bertanding. Dan akhrnya dia tertarik juga atas usul tersebut. Dan sampai sekarang Adithya masih masuk dalam tim Davis Cup. Karena saya melihat motivasi atlet tersbut cukup besar.
Untuk putri, saya tertarik dengan permainan Vita Taher. Saya sudah lama tidak melihat permainan Vita. Dan bersyukurlah Vita masuk di skuad tim Pelatnas bersama sama dengan Aldila Sutjiadi, Voni Darlina, Athena Natalia, Ayu Fani Damayanti, Lavinia Tananta.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar