Jakarta, 29 September 2009. Hari Sabtu lalu 26 September 2009 pagi2 saya terima SMS yang cukup mengagetkan. Bukan SMS yang belakangan ini mengganggu saya, tetapi berita duka cita. Yang pertama berita meninggalnya Eddy Londa salah satu abang dari sepupu istri. Kalau yang satu lagi datang dari rekan Nico Sompotan yang menanyakan soal tempat pemakaman dari Bapak Guus Walangitang (83 th) yang sesepuh POR Maesa. Memang saya tahu kalau Om Guus Walangitang itu sakit dan diopname di RS Cinere beberapa hari lalu.
Sayapun teringat kalau ada undangan perkawinan dari putri pelatih Hadiman yang kartu undangannya tertinggal di PP Pelti.
Langsung saya SMS ke Samudra Sangitan menanyakan kepastian perkawinan putrid dari Hadiman tersebut. Ternyata baru besok 27 September di Kelapa GadingSport Club Jakarta.
Ada kejadian lucu akibat kurang teliti, sewaktu menghadiri perkawinan putri dari Hadiman. Saat itu saya datang bersama Alfred Raturandang dengan putri dan cucunya. Karena tiba sudah pukul 21.00 maka sudah sempit waktunya. Begitu tiba didepan gedung ada Justedjo Tarik yang kelihatan serius sampaikan, waktunya tinggal 5 menit sudah mau bubar. Saat itu juga putri dan cucu dari Alfred langsung naik ketangga. Dan saya maupun Alfred langsung mengikutinya. Lihat difoto atau pengumuman perkawinan tapi hanya ada nama pengantin tanpa nama kedua orangtua pengantin. Langsung karena tergesa gesa mengisi buku tamu dan memasukkan amplop ketempat yang disediakan sebagai kado perkawinan, kemudian saya dan Alfred langsung saja menuju ketempat pengantin yang sedang asyik foto2 dengan teman temannya, sedangkan kedua orangtuanya sudah turun dan duduk ditempat yang disediakan. Saat diatas panggung itu saya pun bertanya mana kedua orangtuanya. Begitu ketemu kedua orangtuanya langsung saya jadi kaget, berarti salah masuk pesta perkawinan karena tidak kenal. Langsung keluar dan turun cari tempat perkawanan yang lain. Memang tempatnya ada didekat kolam renang. Ya, akhirnya ketemu juga tetapi sudah buat blunder masuk tempat yang salah. Kadonya tidak bisa diambil sudah keburu masuk dalam kotak.Begitulah kejadian lucu akibat tergesa gesa.
Jadi hati hati kalau pergi keperkawinan ditempat yang besar dimana ada kemungkinan 2-3 orang yang kawin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar