Jakarta, 25 Oktober 2013. Makin sering berkomunikasi dengan teman2 di lapangan makin terungkap pula ketidak harmonisan yang terjadi. Padahal harapan semua pihak untuk mencapai keberhasian adalah team work. Bukan hanya dalam permainan double kalau dilapangan tenis tetapi juga dalam menjalankan organisasi juga harus begitu. Padahal kita tahu semua itu olahragawan, cuma ada bedanya yaitu masing masing pihak berbeda angkatan atau generasi dan beda pengalaman dalam turnamen . Ada yang mengenal olahraga tersebut lebih rendah waktunya dan ada yang sudah melanglang buana mewakili resmi negara Indonesia.
Disini saya melihat dari data keikut sertaan didalam turnamen skala nasional. Ada yang sudah pernah ikut di kelompok umur tapi ada juga yang baru mengenal di saat menjadi veteran saja.
Sehingga tentunya akan berbeda pandangan diadalam menyikapi permasalahan didunia olahraga Indonesia.. Sebenarnya saya berharap sewaktu pertama kali melihat ada ketidak beresan dari rekan rekan ini, akan berubah dalam beberapa waktu kedepan. itu saya kira harapan bukan hanya dari saya tetapi juga datang dari masyarakat tenis yang sudah bosan mendengar konflik internal.
Disini saya melihat ada kekurang dewasaan dari para pihak padahal usia sudah msuk dalam kelompok umur .......VETERAN bukan yunior lho!
Karena ada yang tidak bisa memisahkan masalah pribadi dikaitkan dengan pekerjaan. Ini susahnya kalau sudah menjadi penyakit, itu kata rekanya sendiri kepada saya. Padahal dalam dunia kedokteran hal seperti ini ada terapinya. Ya, sudah kalau begitu saya hanya bisa berdoa ampunilah dosa dosa rekan saya ini. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar